BERITASATPAM | Kalideres – Aksi pencabulan pria terhadap seorang bocah di sebuah empang di dekat RS Mitra Keluarga Kalideras, Jakarta Barat, membuat banyak pihak prihatin dan murka. Salah satunya Satpam Rumah Sakit Mitra Keluarga, Wijoyo.
Dikatakan Wijoyo, dia mendaku sedih sekaligus kesal dengan pelaku usai melihat video cabul tersebut. Pasalnya, dia memiliki anak kecil yang usianya masih 8 tahun enggak jauh beda dengan yang berada di video.
“Saya sedih banget lihatnya. Apalagi saya punya anak kecil usia masih 8 tahun,” ujar Wijoyo, Rabu (12/10/2022).
Senada, ojek pangkalan di dekat empang itu, Yunus pun kesal dengan aksi tak senonoh itu sekaligus malu.”Malu dan kesal lah yang begitu itu harus dicari!” tambahnya.
Sebelumnya dikabarkan, salah satu keluarga pasien melihat sebuah pemandangan horor dari atas rumah sakit Mitra Keluarga Kalideres, Jakarta Barat.
Ia menyaksikan sendiri sepasang laki-laki tanpa busana sedang melakukan hal tidak senonoh di dalam empang. Ia lalu mengunggah aksi ‘horor’ tersebut dan viral di media sosial.
Video yang viral itu diunggah oleh akun Twitter @kautsarazhr1. Dari video itu, terlihat dua orang laki-laki melakukan perbuatan asusila di dalam empang.
Pengunggah video itu menduga salah satu pelaku sedang melakukan kejahatan seksual kepada seorang anak. Ia juga menduga salah satu orang itu ialah anak kecil.
“Kejadian di deket RS Mitra Keluarga. Sepertinya korban pedofil, tolong diusut,” katanya di akun @kautsarazhr1.
Sementara dilaporkan Tribun Jakarta, Kapolsek Kalideres, AKP Syafri Wasdar telah mengetahui kabar tersebut dan masih menyelidikinya.
“Kami sudah monitor. Sudah menerima informasi tersebut. Saat ini Kanit Reskrim beserta tim tengah berada di lapangan,” katanya pada Selasa (11/10/2022).