BERITASATPAM | Surabaya-Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang industri pengolahan dan perdagangan garam, PT Garam (Persero) tetap beroperasi di tengah pandemi virus Corona dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam menjalankan semua aktivitas, baik di di kantor pusat Pegaraman Gersik Putih, Veem Kalianget, Pegaraman Sumenep I, dan Pegaraman Sindir, satpam (satuan pengamanan) PT Garam menjadi garda paling depan dalam penegakan protokol kesehatan Covid-19.
PT Garam (Persero) berusaha untuk terus menegakkan protokol kesehatan agar penyebaran Covid-19 tidak berdampak pada karyawan karena dampak Covid-19 adalah tanggung jawab semua elemen.
Petugas satpam PT Garam pun sebagai penegak disiplin protokol kesehatan juga telah diberikan rompi khusus oleh Tim Asistensi Dipamobvit Polda Jatim.
“Security menjadi garda depan, khususnya dalam penegakan protokol kesehatan Covid-19,” kata Direktur Utama PT Garam (Persero), Achmad Ardianto dilansir swa.co.id.
Sementara, Tim Asistensi Dipamobvit Polda Jatim melalui Kasubdit Audit Polda Jatim, AKBP Minarti menyampaikan terima kasih atas kepedulian PT Garam dalam usaha penegakan protokol kesehatan. “Maksud dan tujuan kami ini, memantau bagaimana pelaksanaan di lapangan tentang pelaksanaan protokol kesehatan. PT Garam sudah melakukan,” katanya.
Meskipun banyak tantangan tidak menyurutkan semangat PT Garam untuk menyusun strategi ke depan. Selain penguatan manajemen pada on farm, diferensiasi produk terus dilakukan pengembangan untuk hilirisasi. Pihaknya terus berupaya agar target produksi tahun ini tercapai dan mendapat dukungan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan garam nasional. [rj]