BERITASATPAM | Jakarta – Perempuan berhijab ini memiliki nama lengkap Nidia Kusuma Puri atau biasa disapa Puri. Ia terjun ke dunia satpam sejak tahun 2019. Dan saat ini, ia bergabung dengan badan usaha jasa pengamanan (BUJP) PT Senjaya Rezeki Mas di Karawang.
“Sekarang saya satpam wanita (Sekwan) yang bertugas di di pasar tradisional Pasar Johar Karawang,” ujar wanita kelahiran 1987 ini kepada Jurnal Security.
Dikatakan Puri, sebelumnya ia bekerja sebagai tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Namun setelahnya ia kembali ke tanah air, Puri langsung melamar menjadi satpam.
Ada alasan tersendiri mengapa Puri mau terjun di dunia profesi satpam. Menurutnya, selain untuk mencari nafkah, pekerjaan satpam sangat mulia karena sebanding dengan polisi dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung.
Meski rata-rata teman seprofesinya kebanyakan laki-laki, hal itu bukanlah masalah untuk Puri. Pasalnya, ia bisa pribadi yang mudah berbaur dengan siapa saja.“Apalagi di tempat kerja. Harus pintar-pintar beradaptasi, Mas,” kata Puri.
Sementara untuk menghilangkan kejenuhan saat bertugas dirinya melatih atau mengasah kemampuan tentang satpam, dan sharing dengan satu tim kerja.
“Hal ini sangat penting untuk mengukur diri kita terkait perkembangan atau permasalahan yang harus dihadapi di tempat kerja,” katanya berpesan.
Berprofesi sebagai satpam juga membuat dirinya memiliki pengalaman yang mengensankan. Salah satunya, ia bisa bekerjasama dengan Polsek Kota dan Satpol PP dalam kegiatan yustisi sidak gabunngan masker di area Pasar Johor.
Puri berharap, ke depan profesi satpam mempunya aturan atau UU khusus satpam, agar lebih kuat dan tidak ditindas orang atau kalangan yang tidak bertanggungjawab.
Iajuga meminta kepada sesama rekan seprofesinya untuk bergabung ke komunitas satpam sehingga tergalang kekuatan, dan profesi satpam benar-benar diakui seluruh kalangan.
“Karena satpam itu satu profesi satu tujuan,” ujar Puri sesuai mottonya.[lian]