BERITASATPAM | Jabar – Puluhan ton sampah kiriman yang didominasi sampah plastik terdampar di sepanjang Pantai Kuta, Legian dan Seminyak. Hal ini disebabkan adanya angin barat sehingga mengakibatkan banyaknya sampah kiriman yang dibawa arus gelombang laut ke tepi pantai.
Atas kejadian ini membuat komunitas KBS RI Bali merasa prihatin dan terpanggil dalam rangka memberi atensi khusus untuk bahu-membahu membersihkan sampah di area Pantai Legian.
“Gerakan bersih-bersih pantai ini kami lakukan seiring dalam rangka merayakan HUT Satpam Ke -40 Tahun,” ujar Ketua KBS-RI Bali, Hariyasa, Minggu (3/1/2021)
Lebih lanjut Heriyasa menjelaskan, kegiatan bersih-bersih dilaksanakan di area Pantai Legian mengingat efek sampah kiriman yang membludak setiap tahun, seperti sampah plastik dan sampah-sampah kiriman lainnya.
Heriyasa menambahkan, kegiatan ini tidak hanya dilakukan para pengurus dan anggota KBS RI Bali saja, melainka juga bersama masyarakat sekitar, stakeholder, dan ratusan personel dinas lingkungan hidup dan kebersihan [DLHK] Badung.
“Ini memang tindakan kecil yang kita lakukan di HUT Satpam Ke-40, tapi tindakan nyata ini sangat bermanfaat untuk kebersihan area sekitar kita,” terang Heriyasa
Heriyasa pun berharap partisipasi dari seluruh elemen masyarakat dan pengusaha untuk ikut serta bergotong-royong melakukan kebersihan area Pantai Legian, salah satunya memberikan bantuan berupa alat yang dibutuhkan.
“Kami mengetuk hati semua pihak, termasuk para pengusaha untuk bersama-sama menangani sampah agar Pantai Legian tetap lestari dan bersih,” ujarnya penuh harap. [lian]