BERITASATPAM | Jambi — Nuryasin (27), lelaki yang berprofesi sebagai satpam Gedung DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur, hingga kini nasibnya belum jelas.
Pasalnya, saat pergi mancing bersama kedua temannya di Sungai Dendang, Kabupaten Tanjungjabung Timur, Jambi, dirinya belum pulang ke rumah. Diduga, pemuda itu hilang akibat diterkam seekor buaya saat tengah asik memancing ikan dengan perahu.
Sementara kedua temannya, Rasmaji (40) dan Sugeng Darmaji (32), yang beralamat di RT47/RW09 Sk 3 Dwn. Jaya Indah, Kelurahan Rantau Indah, Kecamatan Dendang, selamat dari terkaman buaya.
Hingga kini, Basarnas bersama tim gabungan TNI-Polri dan warga setempat tengah melakukan pencarian terhadap Nuryasin
“Korban atas nama Nuryasin (27) yang saat memancing tiba-tiba diterkam buaya muara sampai saat ini belum ditemukan jasadnya,” kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis di Jambi, Sabtu (3/12/2022).
Korneis menuturkan, saat itu Tim Komunikasi Basarnas Jambi menerima informasi dari warga Desa Kuala Dendang bahwa ada seorang pria bernama Nuryasin, warga Desa Sido Mukti dilaporkan hilang.
Setelah menerima informasi tersebut, Tim Basarnas Jambi berangkat ke lokasi dengan membawa peralatan, seperti rubber boat, truk personel, motor trail, aqua eyes, peralatan water rescue, peralatan medis, dan peralatan evakuasi lainnya.
Peristiwa terjadi pada Jumat (2/12), sekitar pukul 20.00 WIB, di mana sang satpam bersama dua rekannya sedang memancing di Sungai Dendang dengan menggunakan “perahu ketek”
Saat kejadian, kondisi air sungai dalam keadaan naik atau pasang yang kemudian secara tiba-tiba perahu mereka diserang buaya dan korban ditarik ke dalam sungai.
Kejadian itu mengakibatkan korban hilang di sungai, sedangkan dua saksi atau rekan korban langsung menepi lalu melapor ke perangkat desa dan instansi terkait.
“Saat ini tim Basarnas Jambi sedang melakukan pencarian bersama TNI, Polri, dan warga sekitar dengan menggunakan rubber boat atau perahu karet,” kata dia.[lian]