BERITASATPAM | Bali — Sebanyak 24 personel Satpam PLN y ang bertugas di Gardu Induk Kelurahan Kapal, Kecamatan Mengwi, mendapatkan pelatihan dari Polsek Mengwi, Badung, Kamis (9/12/2021). Kegiatan dipimpin langsung Kapolsek AKP Nyoman Darsana.
AKP Darsana mengatakan, puluhan personel pam swakarsa itu dilatih kesigapannya dalam menghadapai berbagai bentuk masalah yang kemungkinan terjadi di lingkungan kerja mereka.
Lenih lanjut Darsana menjelaskan, ada tiga bentuk latihan yang digelar, yakni pelatihan pemadaman kebakaran, pelatihan keterampilan Satpam, dan simulasi tanggap darurat. Para satpam ini dilatih bagaimana bertindak ketika terjadi kebakaran di lingkungan kerja. Mereka juga dilatih menghadapi situasi darurat yang dalam latihan tersebut dibuatkan simulasi demonstrasi.
“Kita melatih mereka (para Satpam) bagaimana menghadapai demo, kebakaran, dan keterampilan dasar mereka sebagai petugas keamanan di objek vital. Para Satpam ini harus dibekali pengetahuan tentang hal tersebut,” ungkap AKP Darsana sebagaimana dilansir nusabali.com, Jumat (10/12).
AKP Darsana mengatakan pelaksanaan kegiatan tersebut sesuai dengan Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2019 tentang Implementasi Sistim Manajemen Pengawasan (SMP) dari Sistim Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Polsek Mengwi menerapkannya di lingkungan PLN (Persero) Unit Pelaksanaan Transmisi Bagian Timur dan Bali di halaman Kantor PT UPT Bali.
Pelaksanaan kegiatan simulasi tanggap darurat bersama pihak kepolisan dengan PLN ini merupakan bentuk pelatihan dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap gangguan dan ancaman yang terjadi di lingkungan atau kawasan PLN Kelurahan Kapal. Tidak hanya anggota Satpam tetapi juga kesigapan aparat Polsek Mengwi.
AKP Darsana berharap, kegiatan pelatihan ini bisa menjadi modal dan bekal bagi seorang petugas keamanan bila terjadi peristiwa huru-hara.
“Satpam sebagai pengaman harus tahu dan paham yang tindakannya ketika terjadi sebuah peristiwa baik dari dalam maupun dari luar lingkungan kerja,” jelas Kapolsek Mengwi.[lian]