BERITASATPAM | Jakarta — Seorang pria bernisial D (18) nekat melompat dari lantai lima Tower Eboni Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Senin (31/6) malam. Aksi nekat dilakukan D karena diduga dia merasa kesal dan tertekan usai dimarahi teman dan atasannya.
General Manager Apartemen Kalibata City Ishak Lopung mengatakan, saat peristiwa itu, sejumlah warga sempat meminta D, agar tidak melompat.
“Dia sudah di balkon mau melompat, sempat negosiasi,” kata Ishak sebagaimana dikutip tempo.co, Selasa, 1 Juni 2021.
Menurut Ishak, satuan pengamanan alias Satpam yang mendapatkan laporan atas peristiwa itu juga sempat memasang matras tepat di bawah lokasi korban akan melompat.
Matras itulah yang menyelamatkan nyawa D saat tetap nekat melompat. Korban jatuh tepat di matras sebelum terpental ke aspal. “Korban mengalami patah tulang di kaki kanannya,” katanya.
Adapun D diketahui merupakan pegawai salah satu kafe di kompleks apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, yakni Bilik Kopi Favourite Kitchen. Saat Tempo mendatanginya, kedai kopi itu tutup.
Menurut Rini, pedagang kue di sekitar kedai tersebut, kedai kopi itu baru tutup hari ini. Namun, ia tak tahu alasannya.
“Itu toko baru buka belum lama, biasanya sih buka,” kata Rini ihwal pegawai kafe yang nekat terjun dari Lantai 5 Apartemen Kalibata City.[lian]